Rabu, 28 Agustus 2013

Analytical exposition

Definisi dan Tujuan Analytical Exposition

Pengertian atau definisi analytical exposition text sebenarnya sangat mudah dipahami. Secara bahasa, “Analytical” bermakna, “examining or liking to examine things very carefully” (Cambridge). Artinya, (suka memeriksa / menguji sesuatu secara hati-hati). Sedangkan makna exposition sendiri sudah pernah saya jelaskan pada tulisan tentang hortatory exposition, yaitu “a comprehensive description” atau penjelasan secara luas.

Dengan demikian, pengertian Analytical Exposition bisa dipahami sebagai text yang mencoba memberikan penjelasan secara komprehensif tentang suatu masalah dengan menampilkan pendapat-pendapat pendukung secara hati-hati.

Sedangkan tujuan utama analytical exposition text ini adalah, “ to attempt to persuade the reader to believe something by presenting one side of the argument.” Artinya mencoba meyakinkan pembaca agar mempercayai sesuatu dengan memberikan satu sisi pendapat saja.”

Mengacu pada tujuan analytical exposition ini, hal ini tidak bermakna bahwa dalam analytical exposition berisi satu argumen saja, akan tetapi berisi berbagai argumen yang memiliki tujuan sama.

 

Generic Structure of Analytical Exposition

Perbedaan susunan antara hortatory exposition dengan analytical exposition hanyalah pada struktur terakhirnya saja. Jika hortatory exposition diakhiri dengan recommendation, analytical expostion diakhiri dengan conclusion. Untuk lebih jelasnya mari kita simak di bawah ini:

Thesis

Seperti pada jenis teks lainnya, thesis ini berisi pandangan penulis tentang suatu masalah secara lebih sederhana.  Untuk lebih jelasnya silahkan baca penjelasan mengenai thesis statemen pada teks hortatory.

Series of Argument

Series of Argument berisi beberapa penjelasan lanjutan dari keterangan sederhana dalam thesis statement. Ketika menulis argument ini, diusahakan agar lebih teliti lagi karena pada bagian inilah sebuah tulisan bisa mempengaruhi pembaca. Jika perlu, sertakan pendapat menurut para ahli.

Conclusion

Conclusion sering juga disebut dengan reiteration. Pada bagian ini, kita hanya dituntut untuk menyimpulkan, atau lebih sederhananya kita mengungkapkan kembali apa yang dijelaskan pada thesis statement.

 

Demikianlah beberapa penjelasan tentang analytical expositon, jika masih ada yang membingungkan silahkan didiskusikan bersama teman-teman sobat sekalian :D

Descriptive text

Descriptive Text - Belajar bahasa Inggris pada kesempatan kali ini akan membahas lengkap mengenai Descriptive Text. Teman-teman tentunya sudah akrab benar dengan yang namanya Descriptive Text. Penggunaan Descriptive Text pada percakapan sehari-hari banyak kita jumpai. Seperti halnya ketika kita menggambarkan kenampakan fisik seseroang, benda, tempat, hewan atau tumbuhan. Seperti apakah muka mu? Hidung mancung, mata sipit, bibir tipis, rambut lurus, pipi chuby? Pasti semua orang pernah menggambarkan kenampakan sesuatu, baik itu orang, benda, hewan, tumbuhan atau pun tempat. Descriptive Text merupakan salah satu dari 13 jenis teks bahasa Inggris (Types of Text) yang secara umum menggambarkan suatu objek.

Tetapi berbeda dengan Report Text yeng memberikan penggambaran mengenai benda, hewan, tumbuhan atau pun tempat berdasarkan riset yang mendalam. Descriptive Text hanya memberikan penggambaran mengenia benda, hewan, tumbuhan atau pun tempat berdasrakan pengetahuan si penulis saja. Untuk lebih jelasnya lihat penjelsaan dari Descriptive Text di bawah ini. Semoga bermanfaat.

A. Pengertian Descriptive Text

Descriptive Text merupakan jenis teks yang banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari dalam menggambarkan benda, tempat, manusia, hewan dan lain sebagainya. Descriptive Text adalah sebuah teks bahasa Inggris untuk mengggmbarkan seperti apa benda atau mahluk hidup yang kita deskripsikan, baik secara kenampakan, bau, suara, atau tekstur dari benda atau makhluk hidup tersebut.
 
B. Tujuan Komunikatif Descriptive Text
 

Tujan Komunikatif dari Descriptive Text adalah untuk menggambarkan dan mengungkapkan ciri-ciri dari benda, tempat, atau mahluk tertentu secara umum, tenpa adanya riset atau peneilitan secara mendalam dan menyuluruh.

C. Generic Structure Descriptive Text

Di setiap Descriptive Text terdapat dua bagian yang menjadi ciri dari Descriptive Text itu sendiri. Kedua bagian tersebut adalah:
 
1. Identification 
Idnetification adalah bagian dari Descriptive Text yang berisi tentang topik atau "apa" yang akan digambarkan atau dideskripsikan.
 
2. Description 
Description adalah bagian terakhir dari Descriptive Text yang berisi tentang pembahasan atau penggambaran tentang topik atau "apa" yang ada di Identification mengenai kenampakan fisik, kualitas, perilaku umum maupun sifat-sifatnya.
 
D. Ciri Kebahasan Descriptive Text
  
1.  Descriptive Text menggunakan Present Tense, misalnya: go, eat, fly, etc.  
2. Descriptive Text menggunakan berbagaimacam Adjectives (kata sifat) yang bersifat Describing (mengambarkan), Numbering (Menomerkan), dan Classifying (mengklasifikasikan), misalnya: two strong legs, sharp white fangs, etc.  
3. Descriptive Text menggunakan Relating Verbs untuk memberikan informasi tentang subjek, misalnya: my mum is realy cool, it has very thick fur, etc.  
4. Descriptive Text menggunakan Thinking Verbs (kata kerja berfikir, seperti belive, think, etc.) dan Feeling Verbs (kata kerja perasa, seperti feel)untuk mengungkapkan pandangan pribadi penulis tentang subjek, misalnya: police believe the suspect is armed, I think it is a clever animal, etc.  
5. Descriptive Text juga menggunakan Adverbs (kata keterangan) untuk memberikan informasi tambahan mengenai perilaku atau sifat (Adjective) yang dijelaskan, misalnya: it is extremely high, it runs definitely past, etc.




E. Contoh Teks Discriptive

Di bawah ini juga penulis juga sertakan Contoh Desctiptive Text yang tentunya diharpkan membantu pemahaman pembaca mengenai penjelasan Descriptive Text di atas. Di sertakan pula terjemahaanya.   

1. MacQuarie University
 
Identification
Macquarie University is one of the largest universities in Australia. This year, in 2004, it celebrates its 40th anniversary.

(Macquarie University adalah salah satu universitas terbesar di Australia. Tahun ini, pada tahun 2004, merayakan ulang tahun ke-40 nya.)

Description
The university is located at the North Ryde Greenbelt, Sydney, where the New South Wales government sets aside 135 hectares for the institution. In 1964, Macquarie area was a rural retreat on the city fringe, but today the campus and its surroundings have evolved beyond recognition. The North Ryde District has grown into a district of intensive occupation anchored by a vibrant and growing university.

(Universitas ini terletak di North Ryde Greenbelt, Sydney, di mana pemerintah New South Wales menyisihkan 135 hektar bagi lembaga univeristas tersebut. Pada tahun 1964, daerah Macquarie merupakan retret pedesaan di pinggiran kota, tapi hari ini kampus dan sekitarnya telah berkembang di luar harapan. Distrik North Ryde telah tumbuh menjadi sebuah distrik kependudukan yang intensif yang tumbuh dari perkembangan dan dinamisme universitas.)

Blessed with a fortunate location and room to breathe, Macquarie can be proud of that careful planning that retains and enrich the university’s most attractive natural features. A pleasing balance between buildings and plating is evident across the campus. This emphasis on the importance of landscape has created images of Macquarie as a place that members of the university are most likely to pleasurably recollect.

(Diberkahi dengan lokasi yang menguntungkan dan adanya ruang terbuka untuk bernapas, Macquarie bisa bangga dengan perencanaan yang matang tersebut yang dipertahankan dan memperkaya ciri khas alami yang paling menarik dari universitas tersebut. Keseimbangan yang menyenangkan antara bangunan dan hiasan jelas di kampus. Penekanan pada pentingnya lanskap telah menciptakan gambar Macquarie sebagai tempat bahwa anggota universitas akan sangat mungkin mendapatkan kesenangan)

One of the highlights of the landscape is the Mars Creek zone. It comprises landscaped creek sides and valley floor, a grass amphitheatre, and artificial lake surrounded by rocks and pebbles, native plants and eucalypts.
(Salah satu yang menarik dari lanskap adalah Mars Creek zona. Ini terdiri dari sisi taman sungai dan dasar lembah, sebuah amphitheater rumput, dan danau buatan yang dikelilingi oleh batu dan kerikil, tanaman asli dan pohon eukaliptus.)
Today, a railway station is under construction. In three years1 time, Macquarie will be the only university in Australia with a railway station on site. Macquarie is poised to be the most readily accessible in Sydney region by rail and motorway, yet retaining its beautiful site.
(Hari ini, sebuah stasiun kereta api sedang dibangun. Dalam waktu tiga tahun, Macquarie akan menjadi satu-satunya universitas di Australia dengan stasiun kereta api di sekitar lokasinya. Macquarie siap untuk menjadi univeristas yang paling mudah diakses di wilayah Sydney oleh kereta api dan jalan tol, namun tetap mempertahankan lokasi yang indah.)

2. My Mother
Identification
Every people certainly have a mother. Because people was born from her.  The existence of her among us is definitely important. That is why I love her so much. I owe great debt to what she has been doing to me until right now. I love you, mom.
(Setiap manusia pastinya memiliki seorang ibu. Karena manusia lahir darinya. Kehadirannya diantara kita sungguh sangat penting. Itu lah mengapa saya sangat mencitainya. Saya berhutang banyak pada apa yang dia lakukan sampai sekarang ini. Saya cinta ibu.)
Description
My mother's name is Khodijah. She was born 49 years ago. She is short, but not too short. She is little fat. And she is old. She has got short white straight hair. She has got brown skin. She is beautiful. Her hand is so soft, the hand that have taught me to be kind person.
(Ibu saya bernama Khodijah. Beliau lahir 49 tahun yang lalu. Beliau pendek, tetapi tidak begitu pendek. Beliau sedikit gemuk. Dan beliau sudah tua. Beliau memiliki rambut putih pendek yang lurus. Beliau memiliki kulit coklat. Beliau cantik. Tanganya begitu lembut, tangat yang telah mengajarkan saya untuk menjadi orang yang baik.)
She never stops to support me. She always tells me to not give up so easily. She always gives me some fine solutions when I have some problems. The importance of her is never denied. That is why I never reject her willing.

(Beliau tidak pernah berhenti mendukung saya. Beliau selau memberitahu saya untuk tidak menyerah dengan gampang. Beliau selalu memberi saya beberapa solusi bijak ketika saya menghadapi beberapa masalah. Pentingya beliau tidak pernah terelaknya. Itu lah mengapa saya tidak pernah menolak keinginannya.)
Untuk menambah pemahaman mengenai Descriptive Text, lihatlah Contoh Descriptive Text yang lain. Terima kasih^^

Narative text

Pengertian Narrative Text

Teks naratif pada dasarnya adalah teks yang menceritakan tentang sesuatu hal yang tidak benar-benar terjadi melainkan hanya di karang oleh sipenulis(Writer). teks naratif bertujuan untuk menghibur, untuk mendapat dan mempertahankan perhatian pembaca / pendengar cerita. Teks naratif bertujuan juga untuk mendidik, memberitahu, menyampaikan refleksi tentang pengalaman pengarangnya, dan yang tak kurang pentingnya ialah untuk mengembangkan imajinasi pembaca / pendengar. Teks naratif umumnya bersifat imajiner, tetapi ada juga teks naratif yang bersifat faktual, yaitu menceritakan kejadian yang sesungguhnya.

Ciri-ciri Narrative Text

Ada beberapa jenis teks naratif yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari - hari, misalnya dongeng, legenda, cerita misteri, cerita horor, roman, dan cerita pendek.

Teks naratif terdiri dari tiga bagian utama: (1) Orientation yaitu bagian dimana pengarang melukiskan dunia untuk ceritanya, dibagian inilah diperkenalkan dimana dan kapan peristiwa terjadi serta para tokoh; (2) Complication yaitu bagian dimana tokoh utama menghadapi rintangan dalam mencapai cita - citanya, bagian dimana komplik mulai terjadi dan (3) Resolution yaitu bagian permasalahan yang dihadapi tokoh utama diselesaikan. Pada bagian ini mempunyai dua kecendrungan, yaitu mengakhiri cerita dengan kebahagiaan (happy ending) dan atau mengakhiri cerita dengan kesedihan (sad ending), tetapi ada juga teks naratif yang membiarkan pembaca/ pendengar menebak akhir cerita.

Dari sudut pandang fitur bahasa, teks naratif memiliki ciri khas antara lain sebagai berikut:

1. Partisipan yang specific dan sering individual

2. Banyak action verbs ( material processes), dan ada juga yang menggunakan verbal and mental processes.

3. Biasanya menggunakan Past tense.

4. Banyak menggunakan lingking Words yang berkenaan dengan waktu.

5 Sering memasukkan dialog, dan tense akan mungkin berubah.

6 Descriptive language digunakan untuk menciptkan imaji dibenak pembaca.

7 Dapat ditulis sebagai orang pertama (1), atau ketiga ( he, she, they ).

Contoh Narrative Text

Little Mantu lived in a village deep in the jungle
where elephants helped the men with their work.
These elephants were so big and strong. They could
lift up the heaviest logs with their trunks and toss
them high in the air.
Now, Mantu had an elephant of his very own. His
name was Opie. He was just a baby and Mantu loved
him very much. Mantu whispered to Opie’s ear that
someday he would become the biggest, strongest and
bravest elephant in the jungle. The other elephants
heard this. They began to laugh and made rude noises
with their trunks. “We’re so big and tall, but you’re
so small. You’re nothing at all,” said one of the big
elephants.
Mantu looked up at the huge elephant with a
mishievous glint in his eye. “You’re so tall and can
see far away. We can see what is happening down
here in the jungle. In fact, we would be the �� rst to see
any slithering snakes that may be a danger. “After
hearing the word snakes, the elephants screeched
and off they gwents thundering in fright.
“Did I say there were snakes?” giggled Mantu. “No,
I don’t think so,” smiled Opie. Mantu then climbed upon
his little friend’s back and went home to the village to tell
everyone about the foolish elephants.